Aku menyukai mendung. Dan bagaimana awan memainkan perannya
meliciki matahari yang seringnya pongah karena menjadi satu-satunya yang paling
bersinar terang. Aku suka ketika bumi redup setengah. Tidak begitu terang,
namun masih bisa melihat untuk melangkah. Karena bagiku, segala yang memiliki kejelasan
mutlak di dunia ini biasanya menyakitkan, ketidaktahuan menyisakan sedikit
harapan untuk berteduh di bawah pekatnya kenyataan. Kebimbangan memberikan
sedikit kelegaan untuk dapat memilih sesuai kata hati. Dan hasil akhir
adalah ujung dari sirnanya redup disingkirkan cahaya –saat tujuan berdiri di bawah kenyataan. Getir atau manis, hadapilah dengan senyuman.
Gambar lagi
11 tahun yang lalu
suka bangettt...:)
BalasHapusmakasih, Unie :)
BalasHapussalam kenal yak...
iya leni..salam kenal juga.salam manis manja group katamu..hehe
BalasHapus#mulai jatuh cinta sama tulisan2 kamuh..:)
saya baru ngeh, ternyata kita udah kenalan *malu*
BalasHapus:D